Dua Model ini Jadi Penyumbang Terbesar Penjualan di GIIAS 2019
iamautomodified.com, JAKARTA – PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) berhasil mencatat hasil penjualan selama penyelenggaraan GIIAS berlangsung. Selama pameran, Suzuki berhasil mencatat angka penjualan sebanyak 1.159 unit.
Raihan tersebut didukung oleh strategi Suzuki dengan fokus pada kendaraan yang diproduksi di tanah air. Di antaranya adalah All New Ertiga yang mencatat angka penjualan mencapai 406 unit, serta New Carry Pick Up yang membukukan penjualan sebanyak 361 unit.
“Sebelas hari pameran ini memberikan kontribusi positif terhadap angka penjualan mobil Suzuki dengan kontribusi terbesar tetap dari dua produk andalan kami, yaitu All New Ertiga dan Rajanya Pick Up, New Carry Pick Up,” papar Makmur, 4W Sales Director PT SIS, melalui keterangan resminya, Kamis (1/8/2019).
Kedua mobil andalan Suzuki ini masing-masing menjadi kontributor terbesar dari penjualan Suzuki selama GIIAS 2019 dengan porsi All New Ertiga sebesar 32,8% dan New Carry Pick Up sebesar 29,2%.
Selain itu, kendaraan unggulan Suzuki lainnya, yaitu Karimun Wagon R, APV Arena, Ignis, Baleno, dan SX4 S-Cross juga turut berkontribusi terhadap penjualan Suzuki selama pameran.
Tak hanya menghadirkan kendaraan unggulan, Suzuki juga berkomitmen untuk menjamin ketersediaan spare part dengan memamerkan jajaran produk after sales dengan kualitas berstandar Suzuki global.
Selama GIIAS 2019 berlangsung, Suzuki juga memberikan potongan harga kepada pengunjung yang membeli Suzuki Genuine Accessories (SGA), Suzuki Genuine Oil (SGO), Suzuki Apparel, serta paket aksesoris All New Ertiga Suzuki Sport, All New Ertiga, Ignis Sport Edition, Iignis, dan Baleno.
Dengan dukungan penawaran menarik tersebut, pendapatan pejualan SGA, SGO, dan Suzuki Apparel mencapai 144,6% dari target yang telah ditentukan.
Makmur juga mengucapkan rasa terimakasihnya atas antusiasme pengunjung terhadap Suzuki. Makmur berharap, kehadiran Suzuki selama GIIAS dapat memenuhi ekspektasi pelanggan, baik dari segi jajaran kendaraan, program penjualan, serta kegiatan interaktif yang ditawarkan.
“Lebih dari itu, keterlibatan konsumen secara langsung melalui pengalaman dan riset menjadi tolok ukur kami untuk menghadirkan produk yang sesuai bagi pelanggan,” tutup Makmur.