Cadas! Suzuki Jimny ini Dipasangi Bumper Custom Bermaterial Baja

iamautomodified.com, LAMPUNG – Bumper Metafora Custom (BMC) menampilkan dua ‘buah karya’ modifikasi terbaiknya pada mobil Suzuki Jimny di ajang IAM Lampung 2020. Melalui ajang tersebut, bengkel perancang Bumper yang terbuat dari bahan metal/baja ini sekaligus ingin dikenal di kalangan pecinta modifikasi off-road.
Pada gelaran ini, BMC berhasil meraih tropi The Matte Master pada salah satu mobil modifikasi garapannya. Meski demikian, modifikator sekaligus pemilik bengkel BMC, kudu ‘Legowo’ atas raihan yang dicapai pada kedua mobil tersebut.
Sedikit informasi soal kategori The Matte Master yang diterima oleh Budi bahwa penggunaan cat (permanen/non-permanen) atau wrap berpenampilan matte (doff/paling sedikit memantulkan cahaya) dengan kreatifitas, penampilan, detail serta finishing terbaik. Kemudian, aplikasi wrap tidak boleh digabungkan dengan air-brush dan/atau cutting sticker.
Melalui keterangan ini, dapat dipastikan bahwa Suzuki Jimny keluaran tahun 1983, milik Wilson inilah yang berhasil mendapatkan tropi tersebut. Nah, apa saja yang disematkan oleh Budi selain melakukan repaint?
“Kalau dari eksterior, mobil ini saya pasangi bumper, over fender, roll bar, roof rack, bumper belakang serta foot step buatan saya. Kemudian, untuk mesin saya ganti dengan mesin APV dengan adaptor di kepala transmisi,” terang Budi.
Pengerjaan mobil ini dilakukannya selama 2 bulan, dengan menghabiskan budget sebesar Rp. 55 juta. Menurutnya, semua bodykit yang berhasil terpasang pada mobil tak bisa dibuat secara berulang.
“Gak bisa diulang lagi, karena saya gak buat cetakan. Ide modifikasinya mengalir begitu saja, dan kalau disuruh mengulang yang sama gak bakal ketemu. Kenapa saya pakai baja, karena kalau model bumper lain sudah biasa,” kata dia.

Kesulitan yang dialami Budi adalah pada saat pemasangan over fender, karena dia harus mengikuti alur spakbor dan bodi mobil. Bentuknya terlihat ekstrim karena ada penambahan pipa. Untuk kaki-kakinya, Budi mengandalkan ban Badak Ekstreem berukuran 31/R15 dengan lebar 10″.
“Selain itu, mobil yang tidak memiliki sasis juga rada sulit dan harus mengorbankan foglamp pada bumper, tapi tanpa dilas. Karena bumper ini akan terpasang pada sasis, jadi maksimal ada 4 baut di kanan dan kirinya sebagai pengikat,” jelas Budi.
Kemudian pada Suzuki Jimny keluaran tahun 1995 milik Yusef, bersegmen Alto Style. Modifikasi ini menguras biaya sebesar Rp. 40 juta. Doi sektor penampilan, warna dasar mobil ini adalah biru, kemudian direpaint ulang dengan warna kuning jeruk.
“Untuk pemasangan bodykit berbahan metal semua sama, dari bumper depan, foot step dan bumper belakang menggunakan bahan material baja. Hanya spakbornya saya buat dari bahan fiber,” jelas Budi.
Beralih ke sektor kaki-kakinya, Budi menyematkan pelek Racing monoblok yang dibungkus dengan ban Badak MT berukuran 31/R15 dengan lebar 10mm.
Sebagai informasi, Bengkel Bumper Metafora Custom (BMC) ini didirikan sejak tahun 2011. Bengkel ini masih bertahanhingga sekarang karena sang owner tidak pernah mematok harga yang begitu mahal.
“Buat yang kepingin modifikasi dengan bahan material baja, bisa mendatangi BMC di Kecamatan Sidomulyo, Lampung Selatan atau bisa menghubungi nomor whatsup saya di 081369976202,” tuntasnya.