Banana FD Sukses Pertahankan Gelar The King Tuners di Surabaya

iamautomodified.com, SURABAYA – Banana FD berhasil mempertahankan gelar dan kepiawaiannya sebagai The King Tuners di ajang International Automodified (IAM). Di tahun ini, modifikasi Honda Civic Banana FD kembali merebut gelarnya di ajang IAM Surabaya 2023.
Perubahan modifikasi terus dilakukan sang owner sejak tahun kemunculan Banana FD di 2021 hingga sekarang. Seperti diketahui, Banana FD merupakan sebuah julukan nama mobil milik Kevin. Mobil ini dibangun pada tahun 2016 dan selesai di awal tahun 2020.
“Selama 4 tahun, upgrade terus dilakukan secara bertahap seperti menciptakan sebuah konsep serta penyematan berbagai part custom yang saya datangkan dari Negeri Sakura yang tentunya memakan waktu yang lama. Itu hampir setahun nunggu barang tersebut sampai ke tangan saya,” urai Calvin, pemilik Banana FD kepada IAM.
Apalagi, kata dia, saat itu musim merebaknya Covid-19. Jadi tentu harus menunggu lama berbagai part pesanannya itu sampai.
“Di tahun 2020, pertama kali saya ikut kontes IAM di Surabaya. Namun part-part masih belum lengkap, dan setahun kemudian di 2021 bisa meraih King Tuner.” jelas Calvin.

Pada tahun 2022, Calvin sempat vacum dan tidak mengikuti ajang kontes modifikasi. Dan tahun 2023 ini, dia kembali muncul dan berhasil meraih capaian yang sangat baik, yakni King Tuners 2023.
Menurutnya, Banana FD juga tergabung dalam satu wadah klub yaitu Klub Honda Civic FD atau FD Squad Indonesia dan Tuner Auto Club Surabaya.
Untuk rombakan yang tersemat pada Banana FD ini terdapat 5 sektor yakni Mesin, eksterior, interior, audio dan kaki-kaki. Cuma yang paling mendominasi secara keseluruhan adalah pada sektor mesin dan kaki-kaki.
Secara tampilan dan warna tidak mengalami perubahan sejak awal, karena Calvin mengikuti brandnya. Perbedaanya hanya terlihat seperti ada penambahan stiker-stiker.
Untuk mesin dan kaki-kaki speknya sudah lumayan tinggi. Banana FD menggendong mesin K20A dan sudah menggunakan turbo, intercooler, ganti radiator, open filter serta penambahan part-part lain di sektor mesin.
Beralih ke kaki-kaki, Banana FD ini juga sudah menggunakan velg Workmeister S1 threepiece import dari Jepang.

“Khusus untuk velg, saya menunggu barangnya itu hingga 5 bulan, dengan menghabiskan biaya sekitar Rp. 60jutaan,” ucapnya.
Lalu, lanjut Calvin, dia mengganti Brembo orsinil dengan harga Rp. 40jutaan. Depan dan belakangnya menggunakan wilwood parking brake, yang dilengkapi dengan ultra racing strutbar full sampai ke titik bawah. “Untuk sistem airsuspensi, saya menggunakan D2 dan coilover,” katanya.
Perkenalkan Banana FD Lewat Merchandise
Di tahun ini, Calvin mulai membangun brand image Banana FD melalui ajang IAM Surabaya 2023. Meskipun di berbagai medsos Banana FD sudah banyak fansnya, sehingga dia mengapresiasi kepada para fans dengan menjual souvenir dan merchandise Banana FD.
“Di booth ini, saya menjual berbagai souvenir dan merchandise Banana FD seperti T-Shirt, gantungan kunci, sticker dan lain sebagainya untuk dipersembahkan kepada para fans sehingga mereka bisa menggunakan merchandise tersebut,” promo dia.
Awalnya, kata Calvin, dia hanya menjual kaos dengan 10 desain berbeda. Lalu dia mulai mencoba menjual diecast Honda Civic, lalu ada pula gantungan kunci (key chain), sticker serta custom shoes.
“Jadi sepatu yang saya jual ini saya ukir dan desain secara khusus menyerupai Banana FD. Di ajang ini, rata-rata para pecinta Honda Civic di Surabaya ini berburu custom diecast Banana FD, ada juga T-shirt, gantungan kunci serta sticker,” pungkasnya.