Sierra Glow Indonesia Mulai Berekspansi di Ranah Modifikasi Tanah Air
iamautomodified.com, JAKARTA – Perusahaan jasa perawatan auto detailing, Sierra Glow Indonesia (SGI) turut berpartisipasi dalam menyemarakkan gelaran final battle Indonesia Automodified (IAM) MBtech 2019. Melalui keikutsertaannya ini, Sierra Glow turut memperkenalkan produk coating terbarunya yakni SG6, SG7 dan Luminousity.
Pada ajang kontes modifikasi yang digelar di penghujung 2019 ini, merupakan sebuah peluang pasar bagi Sierra Glow untuk menjaring para konsumen yang mendambakan kemewahan serta penampilan luxury pada mobil yang dipamerkan.
Sierra Glow Indonesia itu diklaim berbeda dengan beberapa brand lain pada umumnya. Karena produk ini memiliki bahan dasar coating yang diformulasikan sendiri dari Jepang dengan kulitas 98,5% silica, demikian seperti disebut Sigit Marlianto, Marketing & Promotion, Sierra Glow Indonesia, saat ditemui IAM, Minggu (25/11).
“Mengapa kami percaya bahwa produk ini memiliki kualitas terbaik? karena Sierra Glow memiliki pabrik sendiri yang berada di Hanida, Tokyo-Jepang. Kemudian kami juga memiliki 5 cabang lain di Asia diantaranya, China, Hongkong, Malaysia, Singapura dan Thailand,” papar Sigit.
Perusahaan Automobile Detailing ini, lanjut Sigit, sudah berdiri sejak tahun 2007 dan mulai masuk pasar Indonesia sejak tahun 2018. Di Indonesia sendiri, Sierra Glow sudah memiliki dua cabang yaitu di Kelapa Gading dan di Pangeran Antasari.
“Jadi, bagi konsumen yang sudah mengenali perusahaan ini tentu sudah pasti memiliki penyataan sama, karena Sierra Glow berani memfasilitasi konsumennya dengan garansi aftersalesnya hingga 5 sampai 10 tahun dibandingkan brand lainnya,” kata Sigit.
Garansi tersebut, kata Sigit, juga berlaku di beberapa cabang lain. Misalkan mobil konsumen berada di negara yang seperti disebutkan tadi, mereka bisa langsung menyambangi cabang-cabang SGI yang berada disana, semuanya terkoneksi lewat garansi tersebut.
Kemudian, Sigit juga mengatakan bahwa Sierra Glow juga memberikan free maintenance selama garansi. Hebatnya lagi, Sierra Glow berani memberikan garansi per-kejadian.
“Misalkan terjadi baret halus, terkena getah pohon, terkena cipratan ter/aspal bahkan juga kotoran burung. Semua yang beresiko merusak coating, agar segera mengabarkan ke pihak Sierra Glow. Maka, kami akan segera memperbaiki coatingnya dan itu free tanpa batasan apapun,” tegasnya.
Jikalau produk coating lain hanya bisa mendapat garansi 1-2 tahun, tapi kalau di Sierra Glow garansi aftersalesnya itu 5-10 tahun. Ditambah lagi jika unitnya masuk ke dalam asuransi lantaran crash.
Diakui Sigit, untuk pengerjaan satu unit mobil itu membutuhkan waktu hingga 12 jam, dan itu tergantung dari kondisi mobil. Memang agak lama, sebab coating ini berfungsi untuk mengangkat warna cat dasarnya, kemudian memproteksinya serta pemberian garansi.
Pada mobil VW Beetle keluaran tahun 1973 yang didisplay di event ini misalnya, lanjut Sigit, warnanya telah dikembalikan sesuai dasarnya. “Meskipun ini sudah direpaint, masih belum cukup jikalau tidak disertai dengan coating, karena fungsinya untuk menghasilkan warna yang shinny serta wide look,” pungkasnya.