Unggul di Tiap Kompetisi, Jazz RS Violetta Kian Berjaya
iamautomodified.com, GRESIK – Honda Jazz RS Violetta lagi-lagi jadi primadona, hatchback buatan tahun 2010 ini dipercaya sang owner, Kevin Januar untuk mengaplikasikan kreativitasnya di bidang car audio untuk dijadikan salah satu icon di berbagai kontes yang dilakoninya.
Alhasil, mobil itupun kerap menjuarai dan merebut beberapa trophy bergengsi di tiap penyelenggaraannya. Salah satu kontes audio nasional yang belum lama ini dikutinya adalah Car Audio Network (CAN), mobil itupun berhasil merebut juara pertama di beberapa kategori.
“Mobil ini memang saya fokuskan untuk kompetisi, khususnnya SPL dan SQL. Karena sudah beberapa kali jadi juara USACi, yakni di Bali dan Surabaya lalu. USACi merupakan asosiasi yang memiliki regulasi cukup ekstrim dengan jarak 20 meter,” kata Erwin Wahyudi, pemilik bengkel A3 Green Audio.
Oleh karenanya, lanjut Erwin, penambahan jaring alumunium pada kosmetik audio yang terdapat pada mobil ini mengikuti regulasi tersebut. “Karena di USACi mengharuskan safety pada seluruh perangkat speaker. Karena kita ingin mengejar regulasi itu, makanya jaring-jaring ini kita kastem semua,” jelasnya.
Pemasangan perangkat audio juga menjadi patokan dalam penilaian, untuk Headunit Erwin mengandalkan Kenwood 418BT karena modelnya sudah komplit sekali mulai dari equalizer (ada 13 band) cukup mumpuni untuk settingan dan tuning audio SPL maupun SQ.
“Untuk subwoofer, kita pakai 2pcs dari Momentum MX 2DD, Monoblok pakai Momentum 5K. Untuk speaker 6 inchi mid low 2 set kita gunakan produk IMP. Di atasnya pakai mid bass Bosche, full range nya 4 set pakai produk IMP, twitter domination 2 set, power 4 channel kita pakai Vox audio 2 pcs, lalu NS audio midlow 2 pcs ada penambahan aki DDS150 ampere 1buah,” ujarnya.
Pasalnya, Erwin tak pernah mengidolakan brand audio tertentu. Makanya di mobil tersebut terdapat beberapa brand, rata-rata semua mobil kompetisi menggunakan brand campur. “Misalnya kita comot dari Brand A kelebihannya dimana, lalu kita mix dengan brand B yang punya kelebihan lain dan disitulah kita,” tandasnya.
Melongok ke sektor interior, mobil ini sudah tersemat full leather, aksesori karena kometisi, ada penambahan 3 way, sedikit cat, backlead door trim, yang lainnya plafon kita balon dengan bulu-bulu.
“Framenya kita gunakan bahan MDF dibalut dengan resin kemudian dilakukan pengecatan audionya. Selama ini sudah umum kalau audio menggunakan backlead, nah kita bikin yang sedikit berbeda kita finishing dengan painting,” ujarnya.
Untuk menghasilkan kualitas SQL yang sempurna di jarak 20 meter tersebut, lanjutnya, memang sangat sulit sekali. Rahasianya semua kembali ke settingan, volume box, penempatan speaker.
Pada sektor luar, Erwin memberikan penyematan bodykit Mugen import asli dari Taiwan, kemudian sekujur bodi dibungkus dengan cutting sticker bertema Katana, samurai Jepang.
Warna dasar mobil ini putih, makanya Erwin mengklaim cocok apabila di repaint putih lembayung dengan kombinasi stiker. Selain itu, Erwin memberikan penambahan velg R16 dari Work Master.
“Kita kepingin tampil beda, lantaran saya paling suka tulisan Jepang, maka saya tuangkan disitu. Violetta sesuai dengan namanya, kita tambahkan tulisan berkarakter Japan. Anime nya artinya samurai. Biar setajam samurai juga,” jelas Erwin.